Nusa Tenggara Timur – Anis Matta mengunjungi Pasar Mbongawani , Ende, Nusa Tenggara Timur, pada Sabtu (15/2). Dalam kunjungan itu, Anis menyapa para pedagang dan pembeli. Kesempatan langka ini dimaksimalkan masyarakat untuk curhat ke presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu. Bahkan, ada masyarakat yang rela menempuh perjalanan selama dua hari untuk bertemu dengan sosok yang digadang-gadang sebagai capres dari PKS itu.
Seorang pedagang ikan menceritakan permasalahan para pedagang kepada Anis. Salah satu masalah yang dihadapi pedagang, menurutnya adalah kurangnya lapak untuk berdagang. Sebenarnya banyak masyarakat yang ingin berdagang, namun tidak semuanya mendapat tempat berdagang yang layak.
Anis pun menyayangkan kurangnya fasilitas berdagang bagi masyarakat. “Pasar harus menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat. Untuk mewujudkannya, maka fasilitas untuk berdagang harus dipenuhi dengan baik. Pasar juga harus bersih dan aman, agar masyarakat, baik pedagang maupun pembeli, dapat melakukan kegiatan jual-beli secara nyaman,” ungkap Anis.
Dalam kesempatan ini, Anis juga mengemukakan gagasannya tentang ekonomi Indonesia masa depan. Dengan luas perairan yang lebih luas dari pada daratan, sudah semestinya pemerintah memperhatikan sektor kelautan. Jika sektor ini terus dikelola dengan baik, maka akan sangat bermanfaat bagi perekonomian Indonesia.
“Kita ingin mengukuhkan posisi Indonesia sebagai negara maritim. Dengan demikian, agenda industri kelautan bangsa ini harus dikembangkan. Industri kelautan ini berpotensi menjadi salah satu pilar ekonomi Indonesia masa depan,” jelas Anis.
Kunjungan ke Pasar Mbongawani ini merupakan salah satu agenda Anis Matta dalam kunjungan dua hari, yaitu 15-16 Februari, ke Ende, NTT. Selain berdialog dengan pedagang dan pembeli di Pasar Mbangowani, Anis juga didaulat sebagai pembicara dalam acara Dialog Kebangsaan dan Temu Kader PKS NTT. (DLS/MFS)
