Bandung – Koordinator Gen AMPM Irwan Indra punya analisis sendiri tentang munculnya nama Anis Matta di bursa calon presiden Indonesia pada pemilu 2014. Sebagai pendatang baru, menurutnya, sosok Anis punya kekurangan dan kelebihan. Hal tersebut disampaikan pria asal Jogja itu saat ditemui di Bandung, Rabu (26/2).
“Ibarat jualan, Anis Matta ini produk baru dengan kualitas yang unggul. Kekurangannya, dia belum tersosialisasikan dengan baik. Tapi kelebihannya, karena dia produk unggul, kita lebih mudah dan berani untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat,” katanya.
Untuk itu, dibentuklah Gen AMPM. “Gen AMPM itu sebutan untuk relawan yang akan menyukseskan langkah Anis Mattas sebagai pemimpin muda di pilpres nanti. Struktur Gen AMPM telah terbentuk di 34 provinsi. Sudah ada koordinatornya baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota,” ungkapnya.
Kemudian Irwan melanjutkan, “Di tiap provinsi saat ini minimal ada 100 relawan. Beberapa daerah ada yang sudah jauh melampai angka tersebut. Misalnya di Sumatera Selatan, sudah lebih dari 200 relawan. Bahkan, di Sulawesi Selatan, jumlahnya lebih dari 1000 relawan.”
Peresmian pendirian Gen AMPM itu sendiri akan dilakukan pada akhir Februari ini di Jakarta. “Tanggal 28 Februari ini kita akan launching di Jakarta. Semua koordinator dari tiap provinsi akan hadir. Kita akan menyamakan persepsi dan mengatur strategi untuk ke depannya,” terangnya.
Sebagai awalan, Irwan mengemukakan bahwa Gen AMPM juga membuka stand di lokasi Islamic Book Fair di Jakarta. “Mulai tanggal 28 Februari ini, kita juga akan membuka stand di Islamic Book Fair. Di sana kita siapkan info-info menarik dan perangkat untuk bergabung bersama Gen AMPM. Termasuk pendaftaran online dan offline. Sedangkan untuk masing-masing provinsi, kita bebaskan sesuai kreativitas masing-masing untuk melakukan rekrutmen,” pungkasnya. (DLS/MFS)
