Bekasi – Saat duduk menunggu waktu orasi di Apel Siaga PKS Kota Bekasi, Sabtu (8/3), Anis Matta didekati seorang lelaki. Lelaki itu tersenyum, menyodorkan tangan untuk bersalaman. Anis pun balas tersenyum, tangan lelaki itu disambut tanpa canggung.
Anis sudah akan memusatkan perhatiannya ke panggung utama, saat lelaki yang belakangan diketahui bernama Buyung Ristiono itu menunjukkan selembar foto. Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu terdiam sejenak, mungkin ia mengingat-ingat kapan foto itu diambil. Itu foto mereka berdua sedang tersenyum. Di foto itu, Anis masih berkumis tebal.
“Ini foto sudah lama sekali, ya,” buka Anis.
“Iya, Pak, saya menyimpan foto ini sejak 2005. Saya cetak dan sengaja saya simpan. Tolong ditandatangani, Pak,” Buyung menyodorkan foto yang dipegangnya.
Anis tersenyum. Dengan sigap ia mengambil pena, lalu membubuhkan tanda tangan di sisi kanan bawah foto tersebut. Sebelum ke tempat duduk masing-masing, keduanya kembali bersalaman.
Kepada tim anismatta.net, Buyung, yang saat ini menjadi trainer di Trust Management, bercerita tentang asal mula foto tersebut.
“Pertama bertemu beliau tahun 2005. Di sebuah acara, beliau mengisi di indoor training, saya mengisi di outdoor training. Saat itu saya sempat berfoto bersama beliau. Sejak itu saya menyimpan foto tersebut,” kenangnya.
Buyung mengungkapkan bahwa ia sengaja menyimpan foto tersebut, karena menganggap Anis Matta merupakan sosok yang menginspirasi. Sosok yang disebut-sebut sebagai calon kuat dari PKS dalam pemilu presiden tahun 2014 ini merupakan model bagi Buyung.
“Pak Anis itu sosok yang saleh secara pribadi dan sosial. Beliau pemimpin yang cerdas dalam berkata, jujur dalam bertindak, dan semangat dalam berbuat. Orang yang memiliki kebaikan seperti itu, akan saya targetkan, saya cari, dan saya foto. Saya berharap ada pewarisan nilai-nilai yang beliau miliki,” tutupnya. (DLS/MFS)
