Kampanye PKS, Serunya Seperti Konser Musik!

Selasa, 18 Maret 2014

am

Jakarta – Kesuksesan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar kampanye secara kreatif, tertib, dan damai mendatangkan apresiasi positif dari masyarakat. Salah satunya Sinta yang mengaku surprise dengan kampanye perdana PKS pada hari Minggu (16/3), di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

“Gila! Rame banget kampanyenya. Satu stadion keisi penuh,” katanya, setelah menyaksikan 180 ribu kader dan relawan PKS hadir di GBK.

Gadis keturunan etnis Tionghoa itu lalu membandingkan kampanye PKS dengan konser musik. “Kampanyenya meriah, udah kayak konser musik,” tapi kemudian meralatnya, “eh, malahan lebih, ya.”

Sinta, yang berdomisili di Cimahi, Jawa Barat, kemudian menceritakan alasannya ikut kampanye PKS.

“Aku sendiri bukan kader PKS. Aku cuma diajak sama kakak. Lagi gak ada acara, di rumah juga ngapain. Yah, itung-itung jalan-jalan,” akunya, sambil tertawa.

Menurut Sinta, dia dan kakaknya dari subuh sudah berangkat menuju Jakarta. Ini untuk menghindari jebakan macet. Karena menurut info dari twitter dan facebook, setiap PKS menggelar acara di GBK, pasti penuh.

Kira-kira jam setengah delapan, mahasiswi Politeknik Bandung ini sudah masuk ke GBK. Dia memilih tribun yang nyaman dan tidak panas. Selebihnya dia ber-gadget-ria.

“Aku masuk GBK pas masih sepi. Jadi bebas pilih tribun yang gak panas. Tapi aku kaget banget sama PKS. Baru setengah jam aku duduk, itu stadion sudah penuh. Aku lihat tribun atas, sudah ‘putih’ semua. Keren!” paparnya.

Dari segi konten kampanye, gadis yang mahir membawakan kesenian tari topeng ini berpendapat bahwa kampanye PKS bisa dibilang kreatif.

“Kampanyenya kreatif. Lagu-lagunya bagus. Mungkin karena sekeliling aku pada antusias lompat-lompat, aku jadi ikut-ikutan. Pas… siapa itu presidennya? Anis Matta, ya? Nah, iya, pas orasi, itu, kan, orang-orang di sekeliling aku pada takbir gitu, merinding euy!” ungkapnya.

Ketika ditanya apakah pada 9 April nanti akan memilih PKS, gadis yang menolak untuk difoto ini menjawab diplomatis. “Kita lihat nanti di TPS, ya,” tutupnya. (DLS/MFS)