Anis Matta terus melakukan gerilya menjelang Pilpres 2019.
Kali ini calon presiden dari PKS itu melakukan safari politik ke Ciamis Jawa Barat, Rabu (11/4/2018).
Anis dalam safari itu diundang oleh KH Nonop Hanafi untuk memberikan tausyiah politik di hadapan ratusan santri Pondok Pesantren Miftahul Huda 2 Kabupaten Ciamis.
Anis mengaku senang bisa bertemu dengan KH Nonop Hanafi, yang merupakan Kyai yang menggerakkan para santrinya untuk longmarch dari Ciamis ke Jakarta dalam Aksi Bela Islam 212 lalu.
Menurutnya, longmarch Ciamis-Jakarta yang dilakukan oleh para santri Ciamis ini menjadi fenomena yang mengagetkan publik.
“Saya merasa mendapatkan kehormatan yang luar biasa ketika di undang ke Pesantren Miftahul Huda Ciamis ini. Karena merasakan spirit dari anak-anak pesantren yang melakukan longmarch dalam aksi 212 kemarin,” kata Anis.
Dalam tausyiah politiknya, Anis mengangkat tema tentang Negeri Sulaiman dengan referensi Al Quran dan dikolaborasi wawasan global, informasi yang update dan analisa yang komprehensif.
“Profil Negeri Sulaiman ini seperti bagian dari inspirasi Arah Baru Indonesia ke depan,” katanya.
KH Nonop Hanafi sendiri mengapresiasi narasi Anis Matta dan menyebutnya sebagai sosok hebat yang ketika berbicara tentang konsep sebuah negara selalu bernash.
