Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H.M Anis Matta, Lc membenarkan bahwa dirinya sebagai salah seorang yang didapuk PKS untuk maju dalam Pilpres 2019.
“PKS punya 9 calon dan saya salah satunya, dan kalau nanti ditakdirkan oleh Allah mendapat tiket dari PKS dan kemudian mendapat pasangan koalisi Insya Allah,” jawab Anis Matta saat dikonfirmasi awak media soal pencalonannya di Pilpres 2019, di hotel Prima Cirebon, Minggu (22/4).
Menurut Anis Matta, tugas bakal calon hanyalah melakukan sosialisasi, sedangkan tugas pimpinan parpol ialah membangun koalisi.
Sehingga, tambah Anis Matta, kedatanggannya di Cirebon dan membentuk relawan-relawan di beberapa daerah di wilayah 3 Cirebon, hanyalah untuk melakukan sosialisasi sekaligus menaikkan elektabilitas partai.
“(Soal Pilpres) harus ada dalam format koalisi. Tugas para Capres adalah sosialisasi sedangkan tugas pimpinan partai ialah berkoalisi dengan partai-partai lain untuk membangun komunikasi. Jadi saya tidak membangun komunikasi dengan partai-partai lain karena yang menentukannya ialah para pimpinan, saya hanya bersosialisasi saja,” ujar Anis Matta.
Selain itu, pertemuannya dengan beberapa ormas Islam di wilayah 3 Cirebon juga untuk mengangkat elektabilitas partai. “Jadi kegiatan seperti ini hanya untuk mengangkat elektabilitas partai PKS,” tambahnya.
Diketahui, Anis Matta hari ini datang ke Cirebon dan memberikan pendidikan politik dalam sebuah acara ‘Pengajian Politik Islam’ yang diselenggarakan oleh Al Jamiyatul Washliyah kabupaten Cirebon dengan tema ‘Umat Islam Indonesia Menjawab Tantangan Politik Nasional dan Global’.
Turut hadir Anggota Komisi IV DPR RI Dapil VIII (Cirebon-Indramayu) Mahfudz Siddiq, Sekretaris PD Muhammadiyah kota dan kabupaten Cirebon, Fungsionaris Al-Manar, beberapa perwakilan Ormas Islam lainnya serta relawan-relawan muda Anis Matta yang tergabung dalam wadah AMPM (Anis Matta Pemimpin Muda) se-wilayah 3 Cirebon. AMPM ini telah dideklarasikan dalam beberapa hari belakangan di wilayah 3 Cirebon.